Tak Banyak yang Tahu, Ini Perbedaan Grass-Fed Beef dan Grain-Fed Beef

Grass-Fed Beef vs. Grain-Fed Beef
Foto: Pexels

Saat pergi ke swalayan, biasanya Anda akan dihadapkan dengan beragam pilihan daging sapi. Tidak hanya berdasarkan bagiannya, potongan daging sapi di rak kaca berpendingin juga kerap diberi label-label tertentu seperti grass-fed beef dan grain-fed beef. Lantas, apa perbedaan antara kedua label tersebut?

Secara singkat, label grass-fed dan grain-fed merujuk pada pakan yang dikonsumsi sapi sewaktu hidup, apakah rumput atau biji-bijian. Nah, pemberian jenis pakan ini sangat berpengaruh pada karakteristik daging sapi.

Grass-Fed Beef vs. Grain-Fed Beef

Umumnya, sapi-sapi dibiarkan memamah biak di padang rumput pada enam bulan pertama kehidupannya. Setelah melewati masa ini, barulah jenis sapi grass-fed dan grain fed mendapatkan perlakuan dan perawatan yang berbeda. Sapi grass-fed dibiarkan mengonsumsi rumput, sedangkan sapi grain-fed diberi pakan biji-bijian seperti gandum, jagung, atau kedelai di feedlot

Perbedaan pakan ini menyebabkan daging yang dihasilkan kedua jenis sapi menjadi berbeda. Grass-fed dan grain-fed beef memiliki ciri khasnya masing-masing, baik dari segi rasa, warna, tekstur, hingga kandungan gizinya. Agar lebih jelas, simak perbedaan daging sapi grass-fed dan grain-fed berikut ini. 

Warna Daging

Grass-Fed Beef vs Grain-Fed Beef
Foto: Pexels

Jika dilihat dengan saksama, terdapat perbedaan ciri-ciri daging sapi segar grass-fed dan grain-fed, khususnya dari segi tampilan. Warna grain-fed beef lebih terang dengan corak marbling yang mengisi mengisi ruang dagingnya. Garis-garis lemak atau marbling ini menghasilkan tekstur daging yang lebih lembut dan juicy sehingga pas untuk diolah menjadi aneka hidangan yang lezat.

Di sisi lain, pola marble hampir tidak ditemukan pada sapi pemakan rumput. Biasanya, daging sapi grass-fed memiliki warna yang cenderung gelap dengan lemak berwarna kekuningan. Warna lemak ini dipengaruhi oleh pigmen rumput yang dikonsumsi oleh sapi. 

Tekstur dan Rasa Daging

Grass-Fed Beef dan Grain-Fed Beef
Foto: Pexels

Perbedaan utama daging sapi grass-fed dan grain-fed juga terletak pada tekstur serta rasa daging saat sudah dimasak. Sapi grass-fed yang dibiarkan lepas di padang rumput lebih banyak menggerakan ototnya, sehingga dagingnya cenderung lebih alot. Namun, memasak daging sapi grass-fed tidak memerlukan waktu yang lama, bahkan 30% lebih cepat dibandingkan grain-fed beef. Meski memiliki aroma lebih tajam, rasa daging yang satu ini tetap lezat dan legit.

Berbeda dengan daging sapi pemakan rumput, grain-fed beef memiliki rasa dan kelembutan yang konsisten. Hal ini disebabkan kandungan lemak yang lebih banyak, sehingga menghasilkan rasa yang gurih dan tekstur yang lebih buttery. Adanya corak marble pada daging sapi pemakan biji-bijian juga membuat rasa bumbu semakin kuat saat dimarinasi. Tekstur daging sapinya pun menjadi lebih empuk karena diternakkan di ruang terbatas. 

Kandungan Nutrisi

Grass-Fed Beef Grain-Fed Beef
Foto: Pexels

Jenis pakan yang sapi konsumsi tentu berpengaruh pada kandungan nutrisi di dalam dagingnya. Daging sapi pemakan rumput umumnya memiliki kadar lemak yang lebih sedikit. Selain itu, kalori daging sapi grass-fed pun lebih rendah. Tak hanya itu, grass-fed beef memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang lebih tinggi ketimbang grain-fed beef. 

Kandungan lemak yang sedikit ini membuat grass-fed beef cocok dikonsumsi jika Anda sedang diet. Sapi grass-fed juga mengandung beta karoten, vitamin E, dan senyawa antioksidan lainnya. Meski demikian, nutrisi yang terkandung di dalam grain-fed beef juga tidak kalah baiknya untuk tubuh. Diketahui daging sapi yang diberi pakan biji-bijian tinggi akan kandungan vitamin B12, vitamin B3, dan vitamin B6, serta mineral esensial lainnya, seperti zinc dan zat besi untuk menjaga daya tahan tubuh dan mencegah anemia. 

Kandungan Gizi Daging Sapi

Daging sapi menjadi salah satu sumber protein andalan masyarakat. Umumnya, di dalam 100 gram daging sapi terdapat 217 kalori dan 26,1 gram protein. Namun, jika dibahas lebih rinci berdasarkan jenis pakannya, maka grain-fed beef memiliki kalori lebih banyak daripada grass-fed beef, yaitu sekitar 255 kalori per 100 gram daging dengan lemak sekitar 19,8 gram, sedangkan grass-fed beef memiliki 194 kalori. 

Jadi, daging sapi mana yang lebih Anda sukai? Kini, Anda bisa mendapatkan daging sapi berkualitas dengan mudah di Primaro. Primaro menyediakan berbagai kebutuhan harian Anda seperti beras, sayuran, buah-buahan, produk unggas, dan daging sapi pilihan dengan kualitas premium yang dikemas secara higienis dan aman. Pengemasan dan pengiriman produk dilakukan oleh para staf terlatih sehingga kualitas pesanan Anda terjaga kesegaran dan keamanannya.

Tunggu apa lagi? Segera download aplikasi Primaro di App Store maupun Play Store untuk mulai berbelanja. Percayakan kualitas semua produk yang Anda butuhkan pada Primaro karena hanya yang terbaik yang Primaro berikan kepada Anda.

Post navigation

Manfaat Ibadah Puasa di Bulan Ramadan Bagi Kesehatan Tubuh

Hampers untuk Menyambut Hari Lebaran dengan Penuh Sukacita

5 Rekomendasi Jajanan Korea Hits yang Wajib Dicicipi!